Berita Terkini

Kelas Teknis 27 Juli : Pencalonan

Lamongan – KPU Provinsi Jawa Timur (Jatim) Kembali menggelar zoom Kelas Teknis pada 27 Juli 2021. Zoom meeting ini merupakan pertemuan ketiga yang diadakan setiap minggu. Tema untuk kelas yang dilaksanakan pada jam 10.00-13.00 ini adalah Pencalonan. KPU Kabupaten atau Kota mengalami proses pencalonan yang dinamis. Proses ini melibatkan Partai Politik, Calon DPR, DPD dan DPRD Kabupaten/Kota setempat. Kali ini Divisi teknis akan membahas mengenai hal-hal penting yang perlu diperhatikan pada proses pencalonan. Proses kelas teknis ini akan berjalan selama 3 sesi. Sesi 1 berisi pemaparan materi dari narasumber. Sesi 2 adalah proses tanya jawab. Sesi 3 adalah Penjelasan kesimpulan oleh Divisi teknis KPU Jatim, Insan Qoriawan. Pada pertemuan kali ini Kasubbag Teknis KPU kabupaten Sumenep, Adi, bertugas sebagai moderator. Pemateri berasal dari KPU Kabupaten Mojokerto dan Sumenep. KPU Kabupaten Mojokerto diwakili oleh  Achmad Arif, Divisi Teknis, yang menjelaskan tentang “Tahapan Pencalonan Anggota DPRD Kabupaten/Kota Pada Pelaksanaan Pemilu Tahun 2019”. Materi kedua dijelaskan oleh Rahbini, Divisi teknis KPU Kabupaten Sumenep, mengenai “Urgens Komunikasi Sosial dengan Stakeholder dalam Pencalonan”.

Kelas Teknis 22 Juli : Verifikasi Partai Politik dan Anggota DPD

KPU Kabupaten Lamongan ikuti proses Kelas Teknis minggu ini dengan tema Verifikasi Partai Politik dan Anggota DPD pada Kamis (22/07/2021). Kelas teknis kali yang bertugas sebagai pemateri dan moderator adalah KPU Kabupaten Bojonegoro dan Kabupaten Ngawi. Pinardi, Kepala Sub Bagian Teknis dan Hupmas KPU Kabupaten Bojonegoro, bertugas sebagai moderator. Pinardi membuka Kelas teknis dengan menyampaikan satu harapan penting, “mengikuti kelas teknis dengan benar-benar fokus dapat membuat kita siap untuk memimpin pemilu yang akan datang.” Materi pertama diisi oleh Fatma Lestari yaitu Anggota KPU Bojonegoro Divisi Teknis. Ia menyampaikan Materi mengenai “Pendaftaran, Penelitian Administrasi/Verifikasi Partai Politik Tingkat Kabupaten/Kota”. Materi kedua diisi oleh Aman Ridho Hidayat yang merupakan Anggota KPU Ngawi Divisi Teknis. Ia menjelaskan mengenai Dinamika Pendaftaran dan Verifikasi Partai Politik Menuju Kontestan Peserta Pemilu.

Menyongsong 2024, KPU Jatim Adakan Kelas Teknis Dengan Tema Pengusulan Dapil dan Alokasi Kursi

Lamongan – KPU Provinsi Jawa Timur (Jatim) mengadakan kegiatan rutin setiap minggu untuk menyongsong pemilu 2024, dengan nama “Kelas Teknis”. Acara ini rencananya diadakan setiap minggu dengan narasumber dari Setiap Satuan Kerja KPU Kabupaten/Kota.  Pembukaan Kelas Teknis dilaksanakan pada minggu lalu bersamaan dengan Rakor Mekanisme PAW Anggota DPRD Kabupaten/Kota Hasil Pemilu 2019. Tema pertama “Kelas Teknis” pada Kamis, 15/07/2021, adalah Pengusulan Dapil dan Alokasi kursi. Acara yang dilakukan secara daring melalui zoom ini, ada 4 urutan pelaksanaan. Pertama, pembukaan, menyanyikan lagu Indonesia Raya dan doa Bersama. Kedua adalah sambutan yang diberikan Kepala Bagian Hukum, Teknis dan Hupmas KPU Jatim, Komisioner KPU Jatim Divisi SDM dan Litbang, dan Komisioner KPU Jatim Divisi Teknis Penyelanggaraan. Ketiga, Materi dan yang keempat penutup. Yulyani Dewi, selaku Kepala Bagian Hukum, Teknis dan Hupmas KPU Jatim sekaligus sebagai panitia menyampaikan, “ Saya mengucapkan terima kasih atas partisipasi  dan antusiasme dari 38 KPU Kabupaten/Kota se-Jawa Timur yang ikut pada acara ini. Semoga acara ini dapat menjadi bekal dalam menyongsong pemilu dan serentak 2020.” Rochani, Komisioner KPU Jatim Divisi SDM dan Litbang, juga mengungkapkan turut senang dengan adanya acara ini. “ Teknis adalah pondasi awal (kepemiluan), jika sudah kuat, ketika ada perubahan sesuai detail kegiatan, maka akan lebih mudah menyesuaikan,” ungkap Rochani saat memberikan sambutan. Insan Qoriawan, Komisioner KPU Jatim Divisi Teknis Penyelanggaraan, berharap semua divisi Teknis di Kabupaten/Kota semakin siap menghadapi tahapan pemilu yang semakin dekat. “ Disini menjadi wadah kita belajar Bersama, berdiskusi atas apa yang kita ketahui dan dapat saling bertukar pikiran sehingga kita semakin menjadi ahli di bidang teknis ini,” ujar Insan. Kelas teknis pertama ini bertema Pengusulan Dapil dan Alokasi kursi. Materi pertama ini disampaikan oleh KPU Kota Pasuruan dan KPU Kota Sidoarjo. Helmi, Komisioner KPU Kota Pasuruan Divisi Teknis Penyelenggaraan menyampaikan materi mengenai “Pengusulan dan Penataan Dapil” secara Umum berdasarkan Undang-undang yang Peraturan KPU yang terkait. Sedangkan Miftakul Rohmah, Komisioner KPU Kota Sidoarjo Divisi Teknis Penyelenggaraan menyampaikan mengenai “Memoar Penataan Dapil dan Alokasi Kursi Anggota DPRD Kabupaten Sidoarjo dalam Pemilu 2019 dan Persiapan Pemilu 2024”.

KPU LAMONGAN HADIRI RAPAT KOORDINASI PENYAMPAIAN PENETAPAN DATA PEMILIH BERKELANJUTAN (DPB) TRIWULAN II TAHUN 2021 PROVINSI JAWA TIMUR

KPU Kabupaten Lamongan pada hari ini Jum’at (09/07) mengikuti Rapat Rekapitulasi Daftar Pemilih Berkelanjutan Semester I (Satu) Tahun 2021 yang diadakan oleh KPU Provinsi Jawa Timur. Acara yang dihadiri oleh Ketua KPU Kabupaten Lamongan dan Divisi Perencanaan, Data, dan Informasi tersebut dilaksanakan secara daring melalui Zoom Meeting sesuai dengan Surat Undangan dari KPU Provinsi Jawa Timur No. 37/PL.02-Und/35/Prov/VII/2021 tanggal 8 Juli 2021. Ketua KPU Provinsi Jawa Timur, Choirul Anam membuka acara yang dilakukan secara daring (dalam jaringan) ini. Peserta rapat diikuti oleh Ketua dan Anggota KPU Kabupaten/Kota se-Jawa Timur yang membidangi Divisi Perencanaan, Data, dan Informasi. Choirul Anam dalam sambutannya menyampaikan bahwa Rekapitulasi Daftar Pemilih Berkelanjutan tersebut merupakan bagian tugas dari Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum. “Data Pemilih Berkelanjutan merupakan tugas dari Undang-undang nomor 7 Tahun 2017 yang harus dilaksanakan. Terlebih data pemilih merupakan bagian penting dalam Pemilu dan Pemilihan sehingga harus dilaksanakan dengan baik dan teliti,” jelas Choirul Anam. Sementara itu, Anggota Komisioner KPU Provinsi Jawa Timur yang membidangi Divisi Data dan Informasi, Nurul Amalia menyampaikan bahwa dalam melaksanakan pemutakhiran diperlukan kerjasama antara KPU dan stakeholder untuk menghasilkan Data Pemilih Berkelanjutan yang terupdate ini sangat penting untuk memastikan masyarakat yang memiliki hak pilih tidak ada yang terlewat. Hasil Rekapitulasi Daftar Pemilih Berkelanjutan Semester I (Satu) Tahun 2021 di Tingkat Provinsi Jawa Timur yaitu sejumlah 30.810.858 Pemilih dengan rincian laki-laki 15.167.912 Pemilih dan Perempuan 15.642.946 Pemilih. Dimana rekapitulasi pada bulan Juni ini bertambah sebanyak 11.357 pemilih dari sebelumnya bulan Mei yaitu sebanyak 30.799.501, dengan rincian 23.248 pemilih baru dan 11.891 pemilih tidak memenuhi syarat (TMS).

KPU Lamongan Hadiri Rakor Mekanisme PAW Anggota DPRD Kabupaten/Kota Hasil Pemilu Tahun 2019 Bersama KPU Kabupaten/Kota se-Jawa Timur

Lamongan-KPU Kabupaten Lamongan hadiri Rapat Koordinasi Mekanisme PAW Anggota DPRD Kabupaten/Kota Hasil Pemilu Tahun 2019 secara daring melalui ruang virtual zoom. Rakor yang dilaksanakan selama 3 jam sejak jam 10.00 pada tanggal 08/07/2021 mengundang 38 Kabupaten/Kota se-Jawa Timur. “Rakor ini tujuannya adalah penguatan pengetahuan yang dimiliki oleh Satuan Kerja (Satker) KPU se-Jatim. Kita ingin lahan ini menjadi sharing knowledge bagi semuanya.”Ujar Choirul Anam saat membuka rakor. Anam menambahkan, meskipun semuanya sudah mengetahui mengenai regulasi PAW, ini saatnya kita saling berbagi barangkali ada masalah khusus yang terjadi di lapangan. Materi diisi oleh Insan Qoriawan, Komisioner KPU Jatim Divisi Teknis Penyelenggaraan. Insan menyebutkan bahwa dari 38 Kabupaten/Kota yang ada di Jawa Timur, sekitar 22 Kabupaten/Kota telah melaksanakan Pergantian Antar Waktu (PAW) DPRD Kabupaten/Kota. Secara garis besar PAW disebabkan oleh anggota dewan legislatif yang meninggal dunia.

Apel Pagi, KPU Lamongan Ingatkan Jaga Kesehatan Dan Taati Prokes

KPU Lamongan laksanakan apel pagi rutin di halaman kantor KPU Lamongan, Jalan Basuki Rahmat nomor 207, Lamongan. Pada apel yang dilaksanakan jam 07.30 tanggal 05/07/2021 ini, pembina upacara menyampaikan hal yang penting, yaitu menjaga kesehatan dan juga tetap menaati protokol kesehatan. Proses apel pagi juga ketat dengan protokol kesehatan. Pelaksanaan apel pagi merupakan kewajiban bagi setiap pegawai, selain untuk mendengar arahan pimpinan, apel pagi juga bermanfaat untuk melatih kedisiplinan dan tanggung jawab bagi setiap pegawai. Namun apel pagi kali ini hanya dihadiri oleh 50% pegawai KPU karena sebagian sedang melaksanakan Work From Home (WFH) sesuai dengan SE KPU mengenai aturan Work From Home. Apel dibuka oleh komandan upacara yang menyiapkan barisan dan melaporkan kondisi peserta apel ke pembina upacara. Selanjutnya adalah amanat pembina apel. Pembina apel pada saat itu adalah Yosep Dwi Prihatono, Sekretaris KPU Kabupaten Lamongan. “Saat bekerja kita harus wajib mentaati protokol kesehatan. Jangan lupa juga untuk selalu menjaga kesehatan,” Ujar Yosep. Yosep juga menyampaikan untuk tetap menggunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan. Setelah pembina upcara menyampaikan amanat, apel dilanjutkan dengan pembacaan pancasila bersama-sama. Setelah seluruh proses selesai, seluruh peserta upacara kembali ke kantor untuk bekerja.