Berita Terkini

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lamongan laksanakan kegiatan Evaluasi Fasilitasi Kampanye pada Pemilu 2019 dengan Peserta Pemilu dan stakehilder di Grand Hotel Mahota. (30/07) Sambutan Mahrus Ali Ketua KPU Kabupaten Lamongan. Kegiatan Evaluasi Fasilitasi ini berdasar UU No 7 tahun 2017, PKPU No 23 tahun 2018, PKPU No 28 tahun 2018 serta Surat KPU RI No 1000/PL.01.6-SD/06/VII/2019. Evaluasi ini merupakan penilaian sedangkan kampanye adalah ajakan, gambaran/kesamaan seperti marketing dimana penetrasi dan segmentasi pasar melalui surve begitu pula dalam pemilu dalam hal ini adalah kampanye. Sambung ketua “Hari ini kita akan mengevaluasi hal-hal apa yang kemarin menjadi catatan penting pada kita semua, mulai dari perencanaan, pelaksanaan sampai setelahnya yaitu evaluasi”. “Harapan saya dari hasil diskusi nanti menjadikan rekomendasi kami kepada KPU RI , melaporkan apa yang menjadi masukan saran dan kritik demi perbaikan jajaran KPU kedepan, tentunya kita akan menyonsong di tahun 2020 ada Pemilihan bupati dan wakil bupati”. Pungkasnya Khoirul Anam Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat KPU Kabupaten Lamongan sebagai pemateri pertama. Menekankan pada bagaimana pemasangan Alat Peraga Kampanye yang baik dan titik-titik lokasi pemasangannya, serta media iklan kampanye. M. Nadhim Kordiv Pengawasan Humas. Hubal Bawaslu Lamongan, menjadi narasumber kedua menyampaikan potensi kerawanan kampanye, strategi pengawasan, serta memaparkan aktifitas kampanye baik yang melanggar ataupun yang tidak melanggar, terinvetarisir semua di bawaslu. “Banyak masukan serta saran baik dari perwakilan partai politik, lembaga pemantau pemilu dan juga media/wartawan. Seperti masa tahapan kampamye yang terlaku panjang bagi peserta pemilu”. Terangnya (Eks)

Setelah sekian lama fokus dengan tahapan yang sangat panjang Pemilu tahun 2019. KPU Kabupaten Lamongan bisa kembali menggiatkan Jum’at bersih yakni membersihkan halaman kantor yang mulai kotor. Awinoto Kasubag Teknis dan Hubmas KPU Kabupaten Lamongan mengatakan yang dibersihakn lebih dahulu adalah Halaman kantor. Jum’at (26/07/2019) “Semua pegawai KPU Kabupaten Lamongan ikut bersih – bersih mulai dari halaman hingga ruangan – ruangan kantor dan ini akan dilaksanakan rutin tiap hari jum’at agar halaman kantor tetap terjaga keasriannya” tuturnya sambil ikut membersihkan serta merapikan pohon di halaman kantor. Selain itu juga memangkas pohon – pohon yang ada dihalaman.”Daun yang menjulang hingga ke tetangga akan dipotong agar dipandang dari luar bersih dan nyaman”, pungkasnya.(Eks)

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lamongan telah menetapkan perolehan kursi masing-masing partai Politik hasil Pemilu 2019. Selain itu, penetapan juga dilakukan terhadap 50 nama calon atau Anggota terpilih DPRD Kabupaten Lamongan periode 2019-2024. Penetapan dilakukan melalui RapatPleno terbuka, dipimpin Ketua dan empat Anggota KPU Lamongan di Grand Hotel Mahkota, Senin (22/07/2019). Rapat Pleno dihadiri Bawaslu, Dinas Terkait dan seluruh Pimpinan Partai Politik. Sebelum Rapat Pleno di mulai ketua KPU memperkenalkan jajaran komisoner KPU Kabupaten Lamongan periode 2019-2024. Pemilu tahun 2019 ini adalah pemilu yang pertama di laksanakan dengan penggabungan Pilpres dan Pileg. “Rapat pleno ini merupakan bagian dari tahapan pemilu sesuai Undang-undang Nomor 7 tahun 2019 serta PKPU 5 Tahun 2019 tentang penetapan pasangan calon terpilih, penetapan perolehan kursi dan penetapan calon terpilih,”ungkap Ketua KPU Lamongan Mahrus Ali dalam penejelasan pembukaan rapat pleno. Saya Berharap serta mengucapkan selamat kepada para calon DPRD Kab. Lamongan yang terpilih mampuh mengemban amanah dan prinsip-prinsip legislasi dijalankan sesuai tugas dan tupoksinya berdasarkan perundang undangan dan membawa lamongan tercinta ini semakin megilan. Pemilu tahun 2019 adalah proses pemilu yang panjang, dimana pada tahapan-tahapan itu saling beriringan. Hal itu membutuhkan kerja keras, konsistensi, profisionalitas dan sinergitas antar stekholder terkait dan lapisan masyarakat. Kami kpu kabupaten lamongan mengapresiasi kepada TNI POLRI dalam membeckup penuh keamanan di Kabupaten Lamongan mulai dari tahapan-tahapan. Tak lupa kepada sahabat bawaslu yang telah medampingi kami dalam memastikan tahapan tahapan itu berjalan sesuai jadwal yang telah ditetapkan. Pungkas Mahrus ali (Eks)

Dalam rangka HUT BHAYANGKARA ke 73 Tahun 2019, Polres Lamongan pagi hari ini pukul 07.30 menggelar apel bersama di pendopo kabupaten Lamongan, Turut hadir pula komisioner KPU Lamongan Khoirul anam, S.IP devisi SDM dan Parmas, Achmad Shohib, S.IP Devisi teknis beserta jajaran forkopimda lainnya. Tema apel pagi ini “Dengan semangat promoter, pengabdian Polri untuk masyarakat, bangsa dan negara” Yang di selenggarakan Polres Lamongan, Jum’at (12/7). AKBP Feby DP Hutagalung menyampaikan, dalam rangka HUT Bhayangkara ke 73 tahun 2019 ini mengharapkan situasi yang aman dan menolak segala bentuk kerusuhan untuk Indonesia bersatu. Dalam apel bersama ini juga turut di pertontonkan pertunjukan pencak silat yang ada di Lamongan untuk menghibur seluruh tamu undangan yang hadir, karena pencak silat merupakan budaya Indonesia yang harus kita lestarikan. Bukan hanya apel bersama yang di gelar dalam HUT Bhayangkara ke 73 tahun 2019 ini, nanti malam juga akan di adakan pesta rakyat yang akan di buka pada pukul 19.00 wib di alun-alun Lamongan. Pesta rakyat yang di gelar nantinya juga akan menyuguhkan beraneka ragam makanan khas yang ada di Lamongan untuk di nikmati seluruh elemen masyarakat Lamongan yang turut hadir

Mojokerto, Senin (10/07/2019) Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lamongan hadiri Rapat Koordinasi oleh KPU Jawa Timur,, Acara dilaksanakan di kantor KPU kab Mojokerto dan diikuti oleh KPU Kabupaten/Kota se-Jatim diwakili anggota komisioner divisi perencanaan data dan informasi yaitu Dewi Mashlahatul Ummah beserta operator Sidalih Miftahul Khoiri. Dalam Pembukaan ketua KPU Jatim Choirul Anam memberikan sambutan serta memberikan arahan agar fokus terhadap data pemilih. Menurut ketua KPU, “selama ini data pemilih seringkali disepelekan baik oleh KPU maupun oleh peserta pemilu, namun akhirnya sering kali dijadikan argumentasi/bahan gugatan sengketa pemilu” Sambung Anam, pemutakhiran data pemilih merupakan tahapan yg paling lama dalam penyelenggaraan pemilu, “tahapan pemutakhiran data dimulai sebelum pemilihan, saat pemilihan bahkan setelah Pemilu selesai pun masih harus melakukan proses pemutakhiran data pemilih berkelanjutan” tuturnya. Pemuthakiran data itu wajib dilakukan setiap 6 bulan sekali dengan harapan kedepan daftar pemilih bisa lebih akurat mutakhir dan komprehensif, sehingga kedepannya tidak muncul lagi permasalahan maupun gugatan dikemudian hari.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lamongan turut hadir di lapangan upacara Makodam V Brawijaya di acara Parade dan Syukuran dalam rangka hari Bhayangkara ke 73 tahun 2019. Berdasarkan undangan kepala kepolisian daerah jawa timur, ketua KPU Lamongan sendri yang memenuhi undangan tersebut. Dalam sesi foto bersama tampak bupati, kapolres, dandim, bawaslu dan masih banyak tamu undangan yang lainnya dari pimpinan di kabupaten lamongan. Gubernur Jawa Timur Hj. Khofifah Indarparawansa membacakan sambutan Presiden Joko Widodo yang memberikan lima instruksi kepada Kepolisian RI (Polri) dalam upacara peringatan HUT ke-73 Bhayangkara Tahun 2019 di Makodam V Brawijaya, Surabaya, Rabu (10/7/2019). Gubernur mengucapkan terima kasih kepada Polri yang telah bekerja menjaga keamanan dan ketertiban nasional. Menurut Gubernur, Polri dan TNI telah mengamankan seluruh perhelatan internasional yang diselenggarakan pemerintah, yaitu Asian Games 2018, Asian Para Games 2018, serta IMF-World Bank Annual Meeting 2018. Dia melanjutkan, Polri dan TNI juga telah mengamankan penyelenggaraan Pilkada Serentak 2018 dan Pemilu 2019, sehingga terselenggara dengan aman, damai, dan demokratis. Seluruh agenda kemasyarakatan juga dapat terselenggara dengan aman, mulai dari perayaan Natal 2018, Tahun Baru 2019, sampai dengan Ramadhan dan Idul Fitri 2019. Kendati demikian, Presiden melihat Polri masih memiliki banyak tantangan di masa depan. “Maka mengakhiri amanat ini, saya akan menyampaikan beberapa instruksi sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas,” kata Presiden dihadapan ribuan personel Polri dan TNI yang memenuhi Lapangan Upacara Kodam V Brawijaya, Surabaya. Pertama, Presiden berpesan agar Polri terus tingkatkan kualitas sumber daya manusia Polri guna menghadapi berbagai tantangan tugas yang semakin kompleks. Kedua, Presiden meminta Polri terus mengedepankan strategi proaktif dan preventif dengan pendekatan dan tindakan humanis. “Ketiga, terus tingkatkan kualitas pelayanan publik yang modern, mudah dan cepat,” kata Jokowi. Keempat, Presiden Jokowi juga meminta Polri terus meningkatkan profesionalisme dan transparansi dalam penegakan hukum, serta memberikan rasa adil kepada masyarakat. “Terakhir, perkuat koordinasi dengan TNI, kementerian/lembaga, pemerintah daerah, serta masyarakat, dalam memelihara keamanan dan ketertiban sosial,” (Eks)